
Gesturkata.com | Tanjab Barat — Harga komoditas kelapa mengalami penurunan signifikan terhitung sejak awal bulan Mei 2025. Berdasarkan pantauan tim media GesturKata.com, para petani kini terpaksa menjual kelapa dengan harga kisaran Rp4.000 per biji, padahal sebelumnya harga dapat mencapai hingga Rp8.000 per biji.
Salah seorang penampung kelapa di wilayah Tanjung Jabung Barat mengungkapkan bahwa penurunan harga ini terjadi secara drastis dalam tiga hari terakhir.
“Sekitar 3 harian ini harga kelapa jambul turun drastis,” ujarnya singkat.
Penurunan ini diduga kuat berkaitan dengan anjloknya harga kelapa jenis kopra di pasaran. Karena kopra menjadi salah satu komoditas saingan kelapa jambul, turunnya harga kopra secara otomatis menekan nilai jual kelapa jambul.
Sementara itu dilihat dari aspek jumlah petani kelapa di Tanjab Barat merasa kurang puas harus menerima kenyataan anjloknya seketika harga kelapa jambul sembari berharap ada langkah cepat dari pihak terkait untuk menstabilkan kembali harga komoditas kelapa, agar tidak terus merugi di tengah masa panen yang seharusnya menjadi momentum keuntungan. (**)