Gestur Kata – Jambi | Panasnya suhu politik di dunia maya menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi. Sejumlah tim yang terlibat di pemenangan Milenial Haris-Sani akan berkomitmen untuk kampanyekan prestasi Al-Haris-Sani melalui media sosial.
Hal itu turut dibenarkan Silvia, salah seorang tim Milenial dari Influencer. Dirinya bersama rekan-rekan satu profesi fokus ciptakan politik sehat dengan visi misi dan jejak digital.
“Kami tim Influencer siap memenangkan Haris-Sani pada Pilgub mendatang. Karena pak Haris – Sani banyak program yang telah beliau perjuangkan untuk masyarakat yang membutuhkan,” tutur selebgram itu.
Silvia mengatakan, pembangunan yang telah dilakukan Al-Haris dan Abdullah Sani dengan jargon Jambi mantap dalam program Dumisake sudah kebijakan yang sangat bermanfaat untuk masyarakat.
“Kami merasa bertanggung jawab mempublikasikan atas pembangunan Provinsi Jambi yang telah pak Haris -Sani perjuangkan, namun tidak disadari masyarakat.
Menanggapi hal ini, Calon Gubernur nomor urut 2 ini juga memberikan apresiasi untuk tim Milenial maupun Influencer yang telah memberikan warna untuk bisa menjangkau ke seluruh Provinsi Jambi terkait gagasan kedepan.
“Saya sangat apresiasi tim Milenial yang saat ini telah bekerja dengan semaksimal mungkin untuk bisa bersama kita meraih kemenangan pada Pilkada nanti,” ungkap Al Haris.Dengan ide ide kreatif dan kemampuan berkarya yang luar biasa, Al Haris menyebut
tim INFLUENCER Haris-Sani menjadi salah satu ujung tombak untuk meraih kemenangan.
“Untuk INFLUENCER Haris – Sani jadilah orang yang sukses baik dalam kehidupan dan dalam keluarga. Kuncinya adalah harus serius fokus dan jangan lupa bersyukur. Semoga perjuangan kita tidak sia sia dan diijabah Allah SWT,” kata Al Haris.
Untuk diketahui, kaum Milenial mempunyai posisi yang sangat strategis didalam setiap Pilkada. Sebagai Generasi kelahiran 1981-1996 (kaum milenial), Data KPU Provinsi Jambi sebanyak 880.231 pemilih atau 32,89 persen. Angka yang cukup menentukan “kemenangan” sekaligus tonggak estafet kaderisasi kepemimpinan.Ciri dari kaum milenial adalah “generasi” praktis yang ditandai dengan penguasaan Gawai didalam mendapatkan informasi. Sekaligus sebagai Bahan “cheking” dari seluruh informasi.